Kitaro adalah setengah manusia dan setengah yokai (istilah umum untuk hewan dan makhluk dunia lain), terdampar saat masih kecil dan berkomitmen untuk menjaga ketertiban antara alam semesta manusia dan yokai. Kitaro mencoba menyelamatkan seorang gadis sekolah menengah bernama Yumeko dan menghentikan sebuah batu dengan kemampuan untuk mengendalikan dua alam semesta agar tidak jatuh ke tangan yang tidak dapat diterima.
Serial manga kesayangan Mizuki Shigeru Gegege no Kitaro telah melihat berbagai versi layar kecil dan besar sejak tahun 1960-an, tetapi film tahun 2007 terbaru ini tidak diragukan lagi merupakan upaya yang paling memukau secara lahiriah. Disutradarai oleh Motoki Katsuhide (Pharmacy Young Lady) dengan skenario dari Habara Daisuke (Hula Young Ladies), Gegege no Kitaro berlatarkan dunia besar yang dihuni oleh hewan legenda Jepang yang disebut yokai, roh iblis dengan kekuatan dunia lain.
Yokai datang dalam berbagai bentuk dan struktur dan film ini meremajakannya dalam kombinasi aneh dari CG, gerakan, dan sangat realistis, termasuk roh kucing hingga bola mata berjalan yang berkeliaran di hutan tua dan Jepang saat ini. Hiasan ditangani oleh Centro Advanced Pictures, yang akreditasi sebelumnya termasuk Kill Bill, Kung Fu Hustle, dan Shaolin Soccer.
Sama hebatnya para pemerannya, dengan Wentz Eiji dari WaT, yang mendemonstrasikan kemampuan aktingnya di Commander Tokio dan Exquisite Complex, bertualang ke tempat utama Kitaro dan Inoue Mao (Hana Yori Dango) memainkan api lama manusianya, pekerjaan lain yang dibuat khusus untuk film. Mereka muncul di dekat barisan pemain sbobet88 elit yang terdiri dari Oizumi Yo, Tanaka Rena (Menahan Ketidakjelasan), Nakamura Shido (Menemani Anda), Anda, dan Koyuki (Samurai Terakhir).
Di Jepang saat ini, alam semesta manusia dan yokai sering berdampak, dan biasanya tidak dalam kebiasaan yang paling menawan. Setengah manusia dan setengah yokai, satu pandangan pada Kitaro (Wentz Eiji) tinggal di Gegege Woodland dengan rekannya yang bertengkar Nezumi Otoko (Oizumi Yo) dan Neko Musume (Tanaka Rena) dan ayah bola matanya, dan dia melakukan kesempatannya untuk menjaga dengan keharmonisan di antara orang-orang dan yokai. Ketika gumpalan kekuatan supernatural berakhir di tangan yang salah, Kitaro harus memulihkannya atau kedua alam semesta bisa jatuh ke dalam bahaya besar.
Anime tahun 2008 memiliki 11 episode dan menggunakan judul unik serial tersebut, Hakaba Kitaro. Kisaran variasi lebih teredam dan kusut kontras dengan transformasi lain, yang sebagian besar lebih cemerlang. Itu tidak dianggap sebagai bagian dari bangunan Gegege no Kitaro pertama kecuali masih dilihat sebagai bagian dari mitos secara keseluruhan. Itu tergantung pada adaptasi pertama mutlak dari cerita yang didistribusikan Mizuki, yaitu buku-buku persewaan.
Berbeda dengan varian sebelumnya, variasi 2018 menunjukkan lewatnya yokai dan orang di layar, meskipun adegan ini diimbangi dengan adegan lucu tertentu. Terjadi dalam latar yang lebih modern, serial ini menyelidiki pemikiran yang sering mengutuk bagian tertentu dari budaya Jepang abad ke-21 yang tidak dibahas oleh variasi masa lalu. Sebelumnya, garis di antara orang-orang hebat dan mengerikan cukup dikaburkan, namun manifestasi ini membuat celah tersebut lebih jelas.
Kitaro ini juga percaya bahwa manusia dan yokai harus tetap terisolasi, tidak seperti saat dia mendorong keharmonisan di antara keduanya. Juga, ini adalah variasi utama yang menggali masa lalu Kitaro dan cara dia kehilangan mata kirinya selain Hakaba Kitaro yang disebutkan sebelumnya.
Dengan tujuh transformasi, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing, sulit untuk menyebutkan mana yang terbaik. Anime tahun 1968 adalah awal dari segalanya dan merupakan yang paling setia, sehingga bisa dianggap sebagai yang terbaik.
Namun, seri 2018 memiliki gaya aktivitas paling apik dan merupakan transformasi terbaru. Untuk sementara, dari segi konten, anime tahun 1996 memiliki episode terbanyak dan selanjutnya berusaha untuk tetap setia pada cerita pertama sambil berusaha membersihkannya.
Versi mana yang terbaik bergantung pada apa yang dicari penggemar. Seluruh seri sempurna dengan perbuatannya sendiri. Bagi para pengagum anime-anime teladan, anime utamanya pasti keren. Bagi mereka yang mungkin lebih suka menonton anime dengan ide-ide modern seperti hiburan online, anime 2018 itu keren. Bagaimanapun, tidak ada satu pun adaptasi yang paling ideal tanpa perasaan, karena masing-masing menawarkan sesuatu yang istimewa dengan nilai nyata.